Beranda

Rabu, 12 Juli 2017

Puisi : "Secangkir Rindu"

Aku bertanya

Aku datang

Nihil

Khabar tiada

Lalu, warna indah dipinggir kali

Datang membawa khabar

Legalah sedikit

Tapi rindu?

Tanyanya padaku

Kataku, lihatlah gula pada kopi itu

Larut menjadi manis

Penawar kepahitan

Menyatu, harmonis nan nikmat

Kataku, begitulah rindu..

Lalu, katanya senyumnya akan jadi azimat

Penawar pahitnya rindu..

Karena ini tentang secangkir rindu..

#AGC
12/0717

Tidak ada komentar:

Posting Komentar